Firebase merupakan Backend as a Services (BaaS) yang menyediakan beragam tools dan layanan untuk membantu developer mengembangkan suatu aplikasi seperti web dan mobile dengan lebih cepat. Backend as a Services merupakan kategori layanan cloud yang mengelola backend seperti hosting, database, authentication, API dan lain sebagainya. Developer bisa lebih fokus membangun bagian front-end aplikasi dengan bantuan firebase. Hal ini dikarenakan sisi backend akan dikerjakan menggunakan firebase dengan lebih praktis.
Firebase merupakan platform atau media yang bisa digunakan oleh berbagai skala bisnis, mulai dari startup hingga perusahaan global. Firebase merupakan tools yang ditemukan pertama kali pada tahun 2011 oleh Andrew Lee dan James Tamplin. Pada tahun 2014, perusahaan diambil alih oleh Google yang kemudian diperkenalkan secara resmi oleh Google pada tahun 2016 dan terus dikembangkan saat ini.
Produk pertama yang diluncurkan oleh Firebase yaitu Realtime Database yang berfungsi untuk menyimpan data dan menyinkronkannya ke beberapa user. Firebase bisa digunakan secara gratis dengan 2 layanan yaitu :
1. Spark, merupakan layanan gratis yang diberikan oleh Firebase dengan batasan-batasan tertentu bagi penggunanya.
2. Blaze, merupakan layanan berbayar yang disediakan Firebase dengan fasilitas yang lebih beragam.
Fitur Firebase
Perkembangan teknologi dan informasi yang semakin canggih, membuat kecepatan layanan menjadi prioritas utama bagi para pengguna aplikasi. Oleh karena itu, diluncurkannya Firebase digunakan untuk memudahkan developer dalam mengembangkan aplikasi dengan layanan yang disediakan.
1. Firebase Analytics
Firebase analytics berfungsi untuk koleksi data dan reporting bagi aplikasi berbasis Android dan iOS. Kelebihan dari fitur milik app ini yaitu bisa menentukan segmentasi user berdasarkan user attribute. User attribute yang ada pada app ini yaitu suatu parameter yang bisa digunakan sebagai filter dan bertujuan untuk membuat laporan atau reporting dan notifikasi.
2. Firebase Cloud Messaging and Notifications (FCM)
FCM merupakan penyedia koneksi handal dan hemat baterai yang bisa digunakan antar server maupun antar device. Manfaat dari penggunaan FCM ini, kita bisa menerima dan mengirim pesan dan notifikasi melalui Android, iOS dan web tanpa membutuhkan biaya. Kelebihan yang bisa kita peroleh dari fitur FCM pada software ini yaitu bisa menargetkan pesan lanjutan sesuai dengan segmen yang sudah ditentukan sebelumnya, menggunakan analisis perilaku dan demografi user. Selain itu, fitur ini juga bisa menargetkan pesan atau notifikasi yang terperinci hanya pada satu perangkat tertentu dengan tujuan untuk proses pengujian.
Pesan notifikasi ini sepenuhnya terintegrasi dengan Google Analytics, sehingga memiliki akses secara detail guna interaksi dan tracking konversi. Selain itu bisa memantau efektivitas dari suatu dashboard tanpa perlu coding atau membuat program sendiri.
3. Firebase Authentication
Firebase authentication merupakan salah satu layanan backend yang mudah digunakan. Fitur ini memiliki tampilan yang siap pakai untuk melakukan autentikasi user pada aplikasi yang dibuat.
Autentikasi yang didukung oleh fitur ini yaitu dengan nomor telepon, sandi, penyedia identitas gabungan populer seperti Google, Facebook, dan lain sebagainya.
4. Firebase Cloud Firestore
Fitur cloud firestore merupakan database yang terukur dan fleksibel untuk membantu developer mengembangkan perangkat di Firebase dan Google Cloud Platform. Sama seperti Realtime Database, Cloud Firestore membuat data kita tetap terkoneksi dengan user aplikasi melalui Listener Realtime dan menawarkan layanan secara offline untuk aplikasi seluler dan web.
Dengan begitu, kita bisa membuat aplikasi yang responsif, powerful dan bisa bekerja dengan lancar tanpa bergantung pada kecepatan koneksi internet.
5. Firebase Realtime Database
Firebase realtime database merupakan database yang di-host melalui cloud. Data kita akan disimpan dan dieksekusi dalam bentuk JSON dan disinkronkan secara realtime ke setiap user yang terkoneksi. Hal ini memudahkan kita untuk mengelola suatu database dengan skala yang besar.
Saat kita membuat aplikasi multiplatform menggunakan SDK Android, iOS dan JS, semua pengguna akan berbagi sebuah Instance Realtime Database yang bisa menerima update data secara serentak dan otomatis.
Kemampuan lain fitur app ini yaitu tetap responsif saat offline, sebab SDK Firebase Realtime Database bisa menyimpan data langsung ke disk device atau memori lokal.
Setelah perangkat kita terhubung dengan internet, perangkat pengguna akan menerima setiap perubahan yang terjadi.
6. Firebase Hosting
Firebase hosting merupakan layanan hosting konten web. Dengan satu instruksi saja, kita bisa menjalankan aplikasi web dan menyajikan konten statis maupun dinamis ke CDN (jaringan penayangan konten) global dengan cepat.
Fitur ini memiliki banyak kegunaan. Beberapa diantaranya yaitu bisa menayangkan konten melalui koneksi yang aman, mengirim konten dengan cepat dan mendukung konten untuk pada hosting, mulai dari file HTML dan CSS hingga API dan Express.js.
0 Komentar